Bandung. Junior Officer Combat Instructor Training Australia (JOCIT-A) adalah salah satu program kerja yang dilaksanakan setiap tahun. Kegiatan ini merupakan hubungan kerja sama Militer antara TNI AD dan Angkatan Darat Australia sebagai bentuk upaya peningkatan kemampuan sumber daya manusia di bidang kepelatihan. Selasa (7/7/2020)
 
          Wakil Komandan Pussenif Kodiklatad membuka Latihan penyiapan peserta JOCIT-A TA.2020, dalam sambutannya Mayjen TNI A. Daniel Chardin. S.E., M.Si menyampaikan “kegiatan ini merupakan tahap awal untuk menyeleksi dan membekali para prajurit yang akan menjadi duta TNI AD untuk melaksanakan tugas belajar dan berlatih dengan Angkatan Darat Australia maka dari itu peserta Latihan harus memiliki standar kemampuan di bidang Militer, Jasmani serta penguasaan bahasa Inggris”.
 
          Peserta Latihan diharapkan  mengikuti Latihan dengan disiplin, fokus memperhatikan dengan seksama materi pembelajaran dan Latihan, bertanggung jawab serta menjaga komunikasi dua arah dengan sesama pelaku dan juga pelatih. Ujar Daniel Chardin.
 
         Menurut Komandan Latihan Mayor Inf Pamungkas Army Saputro, S.Sos. “Materi dan kegiatan latihan pada tahun ini sedikit berbeda, lebih menitik beratkan kepada materi Cara Memberikan Instruksi, Penyampaian Perintah Operasi, Pertempuran Jarak Dekat, Pertempuran di daerah Pemukiman, Operasi malam hari dan Operasi Satuan Mekanis yang di aplikasikan dengan menggunakan Bahasa Inggris. Terangnya.