Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif) Letjen TNI Dr. Anton Nugroho, M.M.D.S., M.A.  yang juga sebagai Pembina Persit Kartika Chandra Kirana PCBS Pussenif didampingi Ketua Persit KCK Cabang BS Pussenif Ny Yani Anton Nugroho membuka Rapat Kerja Persit Kartika Chandra Kirana Cabang BS Pussenif Tahun 2023, bertempat di Grha Yuddhawastu Pramukha, Bandung. Selasa (15/8/2023).

Rapat Kerja Persit KCK PCBS Pussenif yang mengusung tema “Dengan Semangat Persatuan dan Kesatuan, Persit Kartika Chandra Kirana Bertekad Mewujudkan Anggota yang Tangguh, Inovatif dan Mandiri Dalam Rangka     Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga TNI Angkatan Darat” merupakan tindak lanjut dari Mupus XIII Persit Kartika Chandra Kirana Tahun 2023.

Danpussenif dalam sambutannya mengatakan bahwan Raker ini bertujuan untuk menyamakan visi tentang organisasi dalam menetapkan suatu keputusan yang lebih bermanfaat bagi organisasi dan seluruh anggota Persit serta masyarakat kedepannya. Danpussenif selaku Pembina Persit menyampaikan beberapa penekanan diantaranya, agar menjadi Persit yang cerdas, inovatif dan mandiri. Pandai mengatur keuangan atau perekonomian keluarga. Tidak bergaya hidup mewah (Hedon) serta mengisi waktu luang dengan kegiatan yang positif dan menciptakan ekonomi kreatif.

 

Kemudian kata Danpussenif, Persit harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan media sosial. Menggunakan Internet untuk kegiatan yang positif, diantaranya untuk pendidikan anak, usaha online, mempermudah penyebaran informasi untuk keluarga dan satuan.

 

“Ibu-ibu harus bijak dalam bermedsos, pahami etika sebagai anggota Persit, selektif terhadap semua informasi yang diterima, waspadai adanya berita Hoax, lindungi data pribadi, keluarga dan satuan di dalam penggunaan media sosial,” tegasnya.

 

Danpussenif berpesan agar mewaspadai tahun politik menjelang Pemilu 2024. Persit yang bukan anggota TNI-Polri memiliki hak untuk berpolitik. Namun harus digunakan secara cerdas dan bertanggung jawab. Menghindari ajakan berbuat curang dalam Pemilu serta tidak mempengaruhi orang lain dalam menentukan hak pilihnya.

“Gunakan hak politik Persit dengan tetap menjaga Netralitas TNI, yaitu dengan cara tidak menggunakan identitas, simbol dan fasilitas TNI AD dalam setiap kegiatan Partai Politik. Begitu pula sebaliknya menggunakan identitas, simbol dan fasilitas Parpol dalam lingkungan TNI AD,” pesannya.

 

Turut hadir dalam kegiatan ini Wadan Pussenif Mayjen TNI Widjanarko, S.Sos. didampingi oleh Inspektur Pussenif Brigjen TNI Yuswandi, Dirsen Pussenif Brigjen TNI Windiyatno, Dirum Pussenif Brigjen TNI Aditya Nindra Pasha, S.E. dan Para Dirbin Pussenif.

(Sumber : Penerangan Pussenif)