Dalam rangka kesiapan operasional, TNI Angkatan Darat mempersiapkan Batalyon Tim Pertempuran (YTP) sebagai kekuatan tempur dasar. YTP merupakan paket kekuatan yang fleksibel dan responsif yang mampu bergerak dengan cepat dan mampu beralih dari satu operasi ke operasi yang lain. Pembentukan YTP dalam Operasi  Militer  Selain  Perang  (OMSP) didasarkan pada pelaksanaan tugas untuk mengatasi Insurjensi yang dilatarbelakangi oleh pengalaman sejarah, pengalaman operasi di daerah penugasan dan perkembangan keamanan saat ini.

Pussenif yang bertindak sebagai tim Aswaslat Batalyon Tim Pertempuran 410/Alugoro yang diketuai Mayor Inf Pamungkas Army Saputro, S.Sos. beserta satu (1) orang lainnya, meninjau Kegiatan ini yang dilaksanakan selama delapan (8) hari mulai tanggal 17 sampai dengan 24 November 2020 bertempat di wilayah Sumowono, Semarang, Jawa Tengah dalam rangka mendukung Operasi Penindakan Kolakops Korem 073/Mkt.

Latihan Taktis Antar Kecabangan (Ancab) merupakan latihan puncak di lingkungan TNI AD yang pelaksanaannya dikemas dalam bentuk latihan taktis dan manuver lapangan Batalyon Tim Pertempuran (YTP) guna mewadahi kerja sama antar kecabangan dengan metode dril tempur.  Satuan yang dilibatkan meliputi Satpur, Satbanpur, Satbanmin, Satintel dan Satter maupun satuan Khusus TNI AD dalam melaksanakan operasi tempur dengan didukung Operasi Intelijen dan Operasi Teritorial secara serasi dan terpadu.

Latihan ini memiliki beberapa urgensi antara lain Untuk dapat memperoleh data kemampuan tempur setiap satuan kecabangan yang terlibat dalam Latihan Taktis Ancab Tingkat Batalyon, terutama dalam melaksanakan prosedur operasi lawan insurjensi sehingga dapat digunakan sebagai bahan evaluasi untuk kepentingan pembinaan latihan TNI AD pada masa mendatang. Sebagai wahana untuk melaksanakan uji coba tentang Doktrin Lapangan Batalyon Tim Pertempuran dalam operasi lawan insurjensi yang merupakan salah satu bentuk penggunaan kekuatan TNI AD dengan mengintegrasikan semua daya tempur antar kecabangan serta Untuk mewujudkan sinergitas satuan antar kecabangan dalam melaksanakan manuver tingkat Batalyon dan memperoleh bahan evaluasi guna peningkatan kemampuan operasi bagi satuan-satuan TNI AD, baik Satpur, Satbanpur dan Satbanmin.